Output industri Italia secara tak terduga menurun pada bulan April, dan ini memperlihatkan resesi di perekonomian terbesar keempat Eropa ini diperpanjang menjadi delapan kuartal.
Kantor statistik nasional ISTAT mengatakan di-roma hari ini Produksi turun 0,3 % dari bulan Maret, dan direvisi menjadi 0,9 %. Para ekonom memperkirakan bedasarkan survey dengan 18 reponden yang dilakukan oleh bloomberg bahwa nilai output tidak berubah,
OECD yang berbasis di paris pada tanggal 29 mei mengatakan GDP (Gross Domestic Product) Italia akan berkontraksi 1,8 % tahun ini tapi nantik akan naik 0,4 % pada tahun 2014, setelah merevisi perkiraan GDP yang menurun di bulan kedua.
Perdana Menteri Enrico Letta berkomitmen untuk memotong pajak tenaga kerja dan meningkatkan lapangan kerja untuk membendung naiknya tingkat pengangguran dan merosotnya permintaan domestik. ISTAT juga mengatakan Pengangguran naik pada bulan April ke level tertinggi selama 36-tahun,
