Saham Asia jatuh karena factory-gate prices cina terus mengalami penurunan sejak krisis keuangan Asia dan Federal Reserve mengatakan akan mengurangi benefit dari pembelian obligasi.
Canon Inc turun 1,8 % di Tokyo setelah melaporkan total laba yang meleset dari perkieaan . Belle International Holdings Ltd, penjual alas kaki nomor satu di cina , turun 2,3 % setelah sempat melonjak 13 % kemarin. Daiei Inc merosot 7,3 % di Tokyo saat operator supermarket tersebut memangkas proyeksinya untuk setahun penuh.
Indeks MSCI Asia Pacific turun 0,5 % menjadi 139,16 pada pukul 11:26 di Tokyo, sekitar lima saham jatuh untuk setiap tiga yang naik. Indeks ini sempat naik 1 persen kemarin, dan itu adalah kenaikan terbesar sejak 18 November. Indeks tetap mengalami penurunan karena tingkat inflasi China bulan lalu lebih lambat daripada yang diperkirakan para ekonom, dan producer-prices index memperlihatkan terjadi penurunan yang tajam.
Di Cina ” producer-prices index telah menjadi perhatian besar,” Jackson Wong, wakil presiden Tanrich Securities di Hong Kong,berbicara melalui telepon. “Pada Dunia industri, tidak akan ada orang yang bisa menghasilkan uang dalam lingkungan yang negatif.”
Indeks Topix Jepang (TPX) turun 0,7 % dan indeks Kospi Korea Selatan tergelincir 0,1 % setelah bank sentral mempertahankan tingkat suku bunga utamanya. Indeks Australia S & P / ASX 200 turun 0,2 %, sementara Indeks NZX 50 Selandia Baru naik 0,7 %. Indeks Straits Times Singapura naik 0,6 %.