Saham Eropa menguat bersamaan dengan saham Asia sementara yen melemah setelah sebelumnya mencapai tingkat tertinggi dalam hasil mingguan selama empat tahun halite disebaban investor menunggu pertemuan Federal Reserve AS minggu ini dan prospek pertimbangan stimulus ekonomi yang akan berkurang. Jagung menurun dan gas alam memantul keatas.
Euro Stoxx 50 naik 0,3 % dan Index MSCI Asia Pacific (SPGSCI) naik 1,2 % menjadi 132,43 pada pukul 07:13 di London. Indeks Topix Jepang naik 2,7 % dan Index berjangka Standard & Poor 500 naik 0,6 %. Yen melemah terhadap greenback setelah rally terbesar sejak Juli 2009 pekan lalu, sementara mata uang Australia naik 0,7 %. Gas alam naik 0,6 %, sementara komoditi jagung dan kedelai mengalami penurunan 0,8 %.
Federal Komite Pasar Terbuka AS bertemu pekan ini, dan dapat memberikan petunjuk kapan pembuat kebijakan akan mulai membatasi pelonggaran kuantitatif. Hampir $ 3 triliun terhapus dari pasar global sejak 22 Mei Ketua Fed Ben S. Bernanke mengatakan bahwa pembuat kebijakan AS mungkin mengekang stimulus jika pasar payroll membaik.
Yen melemah 0,7 %terhadap USD menjadi 94,96 per dolar dan melemah 0,8 % terhadap Euro menjadi 126,56 per euro. Bank of Japan menahan diri dari memperpanjang jangka waktu pinjaman ke bank pekan lalu .Hari ini Index Dollar naik 0,1 %menjadi 80,783 .
