Apa itu Margin Call dan Haruskah Saya Takut?
Tidak, Anda tidak perlu takut!
Sebuah margin call atau MC adalah apa yang terjadi ketika Anda tidak memiliki uang yang tersisa dalam account Anda untuk menahan posisi trading. Untuk melindungi Anda dari kehilangan uang lebih dari yang Anda deposit kan, broker Anda menutup posisi order anda secara otomatis. Ini berarti Anda tidak dapat kehilangan uang lebih dari yang Anda miliki di account Anda. tapi yang pasti Account anda sudah ludes 🙁
Sebelum mempelajari apa margin call Anda perlu mengetahui definisi dari 3 istilah.
Margin yang digunakan: Jumlah uang dalam account Anda yang saat ini digunakan dalam perdagangan terbuka. Jika Anda memiliki modal $ 6000 di rekening dan Anda memiliki $ 1.000 dalam perdagangan terbuka maka margin yang digunakan adalah $ 1.000. Jika Anda memiliki modal $ 3000 di rekening dan saat ini Anda memiliki $ 600 dalam perdagangan terbuka margin yang digunakan adalah $ 600.
Free Margin: Jumlah uang dalam account Anda dikurangi perdagangan terbuka. Kami akan ambil dari contoh-contoh yang sama yang digunakan di atas. Jika Anda memiliki modal $ 6000 di rekening dan Anda memiliki $ 1.000 dalam perdagangan terbuka margin yang Free adalah $ 5.000. Jika Anda memiliki modal $ 3.000 dalam account dan saat ini Anda memiliki $ 600 dalam perdagangan terbuka margin yang Free adalah $ 2,400.
Equity: Jumlah uang anda setelah dikurangi Profit atau loss yang masih terbuka
Margin Level: Sebuah nilai persentase berdasarkan pada jumlah yang tersedia pada free margin dibandingkan margin yang digunakan. Rumus yang digunakan untuk menghitung Margin Level (Equity / Margin Digunakan) x 100.
Ketika Margin Level mencapai hampir 10 % broker Anda akan secara otomatis melambai pada margin Anda (MC) :D. Dengan pengelolaan uang yang baik ini seharusnya tidak pernah terjadi tapi pemula biasanya khilaf.
Contoh kasus Margin Call
Bejo membuka rekening Forex standar dengan $ 4000 dan leverage 100:1. Ini berarti bahwa pada setiap Bejo berdagang harus memasukkan minimal 100.000 unit ($ 100,000). Dengan memanfaatkan leverage 100:1 Bejo harus memasukkan $ 1.000 uangnya sendiri untuk setiap perdagangan.
Bejo menganalisis GBP / USD dan memutuskan bahwa pasangan ini akan naik. Dia membuka posisi Buy dengan 2 lot standar pada GBP / USD. Ini berarti Tom Menggunakan Margin $ 2.000.
Bencana GBP / USD turun bukannya naik. Bejo mengutuk dirinya sendiri karena mengambil Buy tapi dia tetap membiarkan posisinya. Jika Bejo tetap membiarkan posisi dan bergerak terlalu jauh melawan dia akan mendapatkan margin call. >:)
Sebelum Bejo membuka posisinya ia memiliki $ 4.000 Free margin. Setelah membuka posisi dengan 2 lot standar ($ 2.000) margin digunakan menjadi $ 2.000 dan Free margin-nya menjadi $ 2.000. Jika GBP / USD turun terus dan si bejo minus -190 pip artinya si bejo sudah minus (2 lot = 1 pip = $20) $20 x 190 = -$3800. Wah equity si bejo tinggal $200 🙁
Berarti Margin Level Si bejo = $200/$2000 x 100 = 10 %
Si Broker akan menutup otomatis posisi si Bejo. Ini melindungi Bejo dari kehilangan uang lebih dari yang ada. Setidaknya Si Bejo Bersyukur masih ada sisa $200 🙂
blum tau soal forex,,