2:00 am - Saturday October 17, 2015

Stok Global dan Logam Mengalami Penurunan – Respon Dari Turunnya Laporan Impor Cina

SONY DSC

Saham turun  begitu juga dengan  logam setelah keluarnya laporan yang berisi penurunan impor China dan jauh dari estmasi. Hal ini menegaskan bagaimana lemahnya perekonomian Cina. Anheuser-Busch InBev SA menguat setelah mengumumkan kesepakatan untuk membeli saham SABMiller Plc.

Energi dan materi perusahaan mengalami  penurunan  di indeks  MSCI Emerging Markets saat  tingkat impor  ke China anjlok 20 % pada bulan September. Saham China menurun di Hong Kong dan merupakan tolak ukur  dari ekuitas global turun setelah sempat naik selama beberapa hari di bulan ini. Saham Eropa jatuh begitu juga  dengan indeks berjangka AS. Dolar Australia jatuh setelah sempat rally sembilan hari, nikel dan emas turun. Treasuries rally begitu juga dengan  euro dan yen.

“melemahnya ekonomi  China akan terus membebani pasar,” Tim Schroeders, manajer portofolio di  Pengana Capital Ltd yang berlokasi  Melbourne, mengatakan melalui telepon. “kita sudah melihat peningkatan  yang cukup signifikan dalam ekuitas karena  spekulasi Fed yang akan menunda untuk  menaikkan suku bunga. Namun saat ini masar sedang dalam keadaan  valuasi. “

Sektor Impor yang anjlok  memicu Keraguan pasar  bahwa transformasi China ke ekonomi konsumsi sedang menghadapi goncangan. Dari laporan tersebut dapat dilihat  tingkat permintaan turun  dari dan artinya tingkat ekonomi di Cina sedang dalam keadaan yang tidak baik, untuk membelanjakan uangnya, dan hal ini menegaskan akan ada  tantangan yang dihadapi oleh para pembuat kebijakan global karena mereka berusaha untuk mencegah ancaman deflasi.

Comments

Filed in: Berita Pasar

No comments yet.

Tidak Punya Facebook? Tinggalkan Komentar disini

Gambar CAPTCHA
*