4:20 pm - Tuesday August 12, 2014

Dollar Australia Turun – Payroll AS Dari ADP Institute Naik

dollar australia 2mata uang Australia turun  untuk hari kedua sebagai saat  bank sentral Australia mengatakan kalau nilai tukar sudah terlalu tinggi. Saham Asia mendekati level tertinggi enam tahun, sementara dolar AS terus berada pada posisinya  terhadap mata uang  utama lainnya dan sebentar lagi akan dikeluarkan  laporan payroll dan juga keputusan kebijakan moneter untuk  kawasan euro.

Dolar Australia turun 0,7 % pada pukul 11:36 di Tokyo, dan berada pada harga 93,8 sen AS,  setelah Gubernur Reserve Bank of Australia Glenn Stevens mengatakan “investor meremehkan kemungkinan penurunan  nilai tukar”. Indeks MSCI Asia Pacific sedikit bergerak  pada 147,25, sementara Standard & Poor 500 futures turun 0,1 %. Indeks Bloomberg Dollar Spot naik 0,1 % setelah naik dari level terendah dua bulan kemarin. Minyak di New York turun untuk  hari keenam, dan itu adalah penurunan  terpanjang sejak bulan Mei 2012.

 Laporan payrolls yang dikeluarkan  ADP Research Institute menunjukkan payroll  AS naik pada bulan Juni dengan hasil tertinggi sejak  2012. Bank Sentral Eropa melakukan pertemuan  hari ini setelah memberlakukan stimulus bulan lalu, sementara di Asia, data industri jasa naik.

“perkataan  Stevens memiliki terlampau kuat  tanpa memberitahu sebelumnya tentang  kebijakan easing  bias,” kata Sean Callow, ahli strategi mata uang senior di Westpac Banking Corp di Sydney. “Jika survei ADP merupakan  pertanda kalau  laporan payrolls lain yang kuat, maka dolar AS dapat mengambil keuntungan dari  gelombang baru untuk  permintaan mata uangnya.”

Comments

Filed in: Berita Pasar

No comments yet.

Tidak Punya Facebook? Tinggalkan Komentar disini

Gambar CAPTCHA
*