Indeks saham berjangka Eropa mengalami penurunan, setelah sebelumnya juga mengalami penurunan terbesar dalam 9 minggu kemarin untuk Indeks Stoxx 600 Eropa, ketika perhatian tertuju kepada AS yang akan mengambil tindakan militer terhadap Suriah karena menggunakan senjata kimia. Indeks berjangka AS sedikit berubah, sementara saham Asia melemah.
Accor (AC) SA dapat bergerak setelah melaporkan laba semester pertama yang meleset dan melebihi estimasi analis. Bouygues SA mungkin baru akan bergerak saat kontraktor Prancis mengurangi target penjualan setahun penuh. Bourbon SA, pemilik armada terbesar pasokan dan awak kapal untuk industri minyak, bisa bergerak setelah melaporkan penghasilannya di semester pertama.
Kontrak untuk indeks Euro Stoxx 50 yang berakhir dibulan depan turun 0,7 % menjadi 2.741 pada pukul 07:09 di London. Kontrak untuk Indeks FTSE 100 Inggris turun 0,5 %.Indeks Standard & Poor 500 naik 0,2 %, sedangkan Indeks MSCI Asia Pacific turun 1,5 %.
Ekuitas Eropa membuka posisi lebih rendah karena para pedagang terus keluar dari market, mereka lebih memilih keluar dari aset berisiko di tengah kekhawatiran Timur Tengah, “Jonathan Sudaria,( trader Capital Spreads di London), menulis dalam e-mail. “
Stoxx 600 turun 1,8 % kemarin setelah Menteri Luar Negeri AS John Kerry mengatakan, pemerintahan Obama akan meminta pertanggungjawaban kepada suriah karena menggunakan senjata kimia terhadap rakyatnya sendiri. Benchmark masih naik 8,5 % di tahun ini walaupun itu adalah hasil terendah sejak tanggal 24 Juni ketika Bank Sentral Eropa berjanji untuk mempertahankan suku bunga rendah.