Saham Asia menguat, Indeks regional naik ke level tertinggi dalam 7 bulan, dan juga Bank Sentral Eropa yang memutuskan untuk membuat suku bunga dengan rekor terendah hingga meningkatkan nilai tukar mata uang Negara berkembang. Emas naik di level tertinggi 1 minggu dan dolar juga naik ke titik tertinggi terhadap yen sejak April sebelum keluarnya data payrolls AS.
Indeks MSCI Asia Pacific naik 0,3 % pada pukul 11:17 di Tokyo, dan menjadi kenaikan mingguan ke empat berturut-turut. Indeks Topix Jepang naik untuk ke-11 kalinya dalam 12 hari. Standard & Poor 500 berjangka sedikit bergerak . Rupiah Indonesia menguat 0,2 % terhadap dollar amerika sementara renminbi China naik ke titik tertinggi sejak 29 Mei. Dolar naik 0,5 % terhadap yen minggu ini. Emas bergerak stabil setelah naik 0,8 % kemarin dan nikel menguat 0,6 %.
ECB menjadi bank sentral besar pertama untuk menggunakan suku bunga deposito dibawah 0 untuk memacu konsumsi, dan juga menawarkan likuiditas kepada bank untuk meningkatkan pinjaman karena mencoba melawan deflasi.dan disisi lain , Federal Reserve juga terus memotong stimulus saat ekonomi amerika mulai membaik. Analis akan ada penambahan 215.000 pekerja yang dalam laporan NFP AS pada bulan Mei.
Tindakan ECB adalah “mendukung pertumbuhan dan untuk ekuitas,” kata Chris Green, direktur ekonomi, dan strategi di Auckland di First NZ Capital Ltd. “banyak pihak yang berpendapat kalau laporan NFP akan terus naik, seandainya ada penurunan, maka akan bergerak tidak terlalu cepat. “
