Ada banyak cara untuk perdagangan pasar Forex. Setiap orang berbeda dan akan menemukan gaya yang sesuai dengan mereka. Namun, metode mereka akan cenderung sebagian besar didasarkan pada analisis fundamental atau analisis teknikal. Ketika seorang trader membuat keputusan tentang apa yang harus diperdagangkan, kapan, dan bagaimana keputusan perdagangan diambil, baik menggunakan analisis fundamental atau teknikal. Kedua bentuk analisis tersebut melibatkan informasi yang tersedia untuk membuat keputusan tentang kemungkinan harga mendatang di pasar.
Analisa Fundamental
Analisis fundamental adalah cara untuk melihat apa yang akan terjadi dengan mata uang dari sudut pandang ekonomi, terutama berita ekonomi yang biasanya dijadwalkan akan dirilis pada waktu yang telah diatur, seperti yang ditunjukkan pada Kalender Forex. Pengumuman ini sering menggerakkan harga pasar
Para fundamentalis terutama menggunakan data ekonomi untuk mencoba dan memprediksi mata uang mana yang akan naik dan mana mata uang yang akan turun nilainya. Misalnya, mata uang cenderung lebih kuat ketika suku bunga meningkat. Hal ini karena mata uang ini sekarang menarik investor. Namun, para investor perlu mengubah uang mereka ke mata uang dimana mereka ingin menabung dengan suku bunga tertinggi. Hal ini menciptakan permintaan untuk mata uang tersebut dan mendorong nilai mata uang dasar dari investor tersebut jatuh. Hal ini adalah Prinsip-prinsip dasar penawaran dan permintaan.
Trader Fundamental cenderung untuk menahan perdagangan mereka lebih lama karena mereka melihat mata uang memperoleh atau kehilangan kekuatan karena kondisi ekonomi. Mereka dapat memegang perdagangan selama harian / mingguan atau bahkan berbulan-bulan. Mereka juga dapat mengambil posisi jangka pendek hanya beberapa menit. Ini cenderung pada News Trader (Trader yang trading hanya pada saat rilis berita) dan ini bisa menjadi strategi yang sangat berisiko dan tidak direkomendasikan untuk Trader baru.
Analisa Teknikal
Analisa Teknikal adalah cara melihat apa yang terjadi dengan mata uang murni dengan melihat harga masa lalu. Trader Teknikal percaya bahwa semua informasi pergerakan harga mata uang di masa lalu kemungkinan akan terulang lagi. Oleh karena itu, grafik memiliki semua informasi untuk Anda. Untuk alasan ini, Analis Teknis juga dikenal sebagai Chartist.
Dengan melihat bagaimana grafik bergerak di masa lalu mereka menggunakan ini untuk menentukan bagaimana kemungkinan untuk bergerak di masa depan. Gerakan-gerakan masa lalu dapat memberikan indikasi di mana mata uang akan terjebak, pada area support / resistance. Hal ini juga dapat menunjukkan pola yang akan memberikan indikasi sentimen pasar.
Chartis cenderung melakukan perdagangan untuk jangka waktu yang lebih pendek daripada rata-rata trader fundamentalis. Mereka cenderung lebih memilih untuk melompat masuk dan keluar pada tingkat harga yang signifikan seperti yang ditentukan oleh kinerja harga masa lalu grafik. Trader Teknikal fokus dalam masalah posisi entry yang benar, mengingat mereka tidak menahan perdagangan terlalu lama
Analisa Fundamental VS Analisa Teknikal
Sangat sulit untuk mengatakan mana yang lebih baik dari yang lain, namun yang terbaik adalah anda memiliki pemahaman tentang keduanya. Pemahaman dari kedua tiper Analisa ini diperlukan karena bahkan jika Anda seorang Trader Teknikal, berita masih dapat memiliki dampak besar pada posisi Anda. Pernah melihat kembali pada grafik dan bertanya-tanya mengapa ada kesenjangan (gap) atau lonjakan besar dalam harga pasar. Nah itu bisa saja berita penyebabnya.
Dan jika Anda seorang Trader yang berdagang berdasarkan data ekonomi maka analisa teknikal dapat mempengaruhi posisi Anda. Mereka dapat mempengaruhi posisi Anda karena meskipun data ekonomi menunjukkan bahwa mata uang ini akan melemah, untuk beberapa alasan malah sebaliknya. Ini bisa jadi karena baru saja melewati tingkat harga yang signifikan dan Trader teknikal kakap baru saja masuk ke dalam pasar mengambil posisi berlawanan. Mereka bisa saja mengubah dinamika penawaran dan permintaan di pasar. Mata uang kemungkinan akan kwmbali ke arah sesuai berita tetapi mungkin tidak langsung.
