Minyak mentah West Texas Intermediate bergerak fluktuatif sebelum data ekonomi AS yang mungkin menandakan ketika The FED akan memulai mengembalikan skala stimulus moneter pada konsumen minyak mentah terbesar di dunia.
Futures berfluktuasi di New York setelah jatuh 2,9 % pekan lalu, terbesar dalam lima minggu. Serangkaian data pemerintah AS akan dirilis minggu ini, termasuk angka produksi industri yang diperkirakan akan menunjukkan output naik pada bulan September.
” Ada banyak data ekonomi minggu ini,” kata Ric Spooner, seorang kepala analis pasar di CMC Markets di Sydney.” Data yang lebih lemah akan menjadi berita buruk bagi pasar minyak. Ada hambatan pada rata-rata pergerakan 200-hari di sekitar $ 98,70 dan harga support di $ 95″ katanya.
Minyak mentah WTI untuk pengiriman Desember berada di $ 97,61 per barel di perdagangan elektronik di New York Mercantile Exchange, turun 24 sen pukul 1:05 waktu Singapura.
Sedangkan minyak mentah Brent untuk pengiriman Desember naik 20 sen menjadi $ 107,13 per barel di ICE Futures Europe exchange yang berbasis di London.
