Saham China akan turun terus hingga 14 % selama tiga minggu ke depan karena pasar menunjukkan pola perdagangan yang sangat mirip dengan insiden AS pada tahun 1929, menurut Tom DeMark.
De mark memprediksi Shanghai Composite Index akan tenggelam ke angka 3.200 setelah terjun 8,5 % di hari Senin 3,725.56 dalam aksi jual terburuk dalam delapan tahun. Dan penurunan itu akan memperpanjang penurunan sejak 12 Juni ke 38 %. Pergerakan indeks sejak bulan Maret terlihat mirip dengan Dow Jones Industrial Average pada tahun 1929 ketika anjlok sebanyak 48 %, katanya dalam sebuah wawancara telepon.
Kematian telah di cetak, “kata DeMark, 68, pendiri DeMark Analytics di Scottsdale, Arizona, yang telah menghabiskan lebih dari 40 tahun mengembangkan indikator untuk mengidentifikasi pasar titik balik. “Anda hanya tidak bisa memanipulasi pasar. Fundamentalah yang mendikte pasar. “