2:00 am - Thursday September 26, 2013

Angka Fiktif Dari Surplus Perdagangan Cina

eksporAngka penelitian terbaru yang dilakukan oleh Bank of America untuk mengetahui  Apakah Cina telah menyembunyikan keadaan sebenarnya untuk data ekonomi? Disini  terlihat bahwa RRC belum cukup jujur ​​dalam mengeluarkan data-datanya! Menurut Bank of America Corp, surplus perdagangan Cina yang yang diumumkan adalah  $ 61M ternyatakenyataanya hanyalah  sepersepuluhnya saja  sepanjang tahun ini. Jumlah angka yang benar untuk hanya $ 6 miliar dan itu berarti akan menjadi yang terkecil kuartal 1  dan itu menjadi angka terkecil sejak terjadi defisit  $ 10,8 M pada tahun 2004. .Penelitian tentang perhitungan yang dilakukan oleh kepala BoA Greater China Division, Lu Ting, dan penelitian tersebut  menunjukkan bahwa data surplus  tiga kali lipat yang dikeluarkan China tidak lebih dari palsu, dan bahwa China telah memodifikasi data tersebut  untuk tampil lebih baik dari negara yang lain di dunia.

 Angka yang benar menunjukkan fakta bahwa tingkat pertumbuhan China sedang dalam keadaan melambat dan bahwa perekonomian sedang agak tertahan. Dan ada yang lebih memprihatinkan  ternyata semenjak  Januari tahun ini  China telah berbohong tentang angka pengangguran serta PDB. Tumbuh skeptisisme di kalangan analis dan telah menyebabkan keraguan  di seluruh dunia mengenai kemampuan untuk menyediakan data perdagangan riil

Beberapa mengatakan bahwa situasi ekspor saat ini hampir mirip  dengan tahun 2008 pada saat itu ketika krisis keuangan melanda dunia. Cina juga telah terjeblos  ke waktu yang sulit karena ekspor menurun kembali. Pengiriman anjlok dan untuk keluar dari kepanikan  akhirnya tumbuh praktek-praktek ilegal dalam upaya untuk menghasilkan uang. Penyimpangan dalam data ekspor telah muncul dan memungkinkan untuk aliran uang yang tidak benar .

Data sebenarnya  menunjukkan bahwa pertumbuhan riil hanya 5% di sektor ekspor, sedangkan RRC telah mengeluarkan angka setinggi 17,4%. Demikian pula, impor telah meningkat sebesar 7,6%, sedangkan pemerintah mengeluarkan data sebesar 10,6%. Dalam sebuah jajak pendapat Bloomberg baru-baru ini, investor percaya bahwa perekonomian China memang sedang diatur untuk  memburuk di tahun mendatang,

Comments

Filed in: Gosip Dan Rumor

No comments yet.

Tidak Punya Facebook? Tinggalkan Komentar disini

Gambar CAPTCHA
*