Perdebatan yang terjadi dikalangan Federal dikarenakan adanya permintaan untuk bergerak dari masa rehat ke arah perluasan pembelian obligasi, debat antara kalangan federal pembuat kebijakan yang beralih dari waktu pengurangan dalam pembelian obligasi kearah peningkatan pembelian rekor stimulus agar inflasi dapat teredam, dan ditambah masih 11.7 juta orang masih jadi pengangguran. Pada pertemuan mereka bulan kemarin beberapa anggota dari federal membuka comite advokasi perdagangan menganjurkan untuk tetap memperlambat kegiatan berbelanja dan menghentikannya hingga akhir tahun, sejak itu 7 anggota telah menyetujui untuk meneruskan ritme tersebut, termasuk 5 anggota memberikan suarannya dalam pembuatan panel, yaitu Gubernur Daniel Tarullo, presiden Federal New York william Dudley C., James Bullar dari St louis, Charles Evans dari Chicago, dan Eric dari Boston.
“kami mendengar banyak diskusi awal tahun ketika masa rehat” kata ward McCarthy seorang ekonom keuangan utama di Jefferies Group LLC di New York, dan Fed Richmond seorang mantan ekonom juga mengatakandalam sebuah wawancara di radio Bloomberg kemari Beberapa sektor memerlukan perkembangan yang inovativ, dan perlambatan ekonomi juga di sertai data inflasi yang menggelisahkan.
Debat Federal untuk berpindah dari masa Rehat Menuju Peningkatan Pembelian Obligasi
Filed in: Gosip Dan Rumor
